Pertandingan PERSIJA VS SRIWIJAYA DI MAJUKAN .

Jak Online mendapatkan Info dari pihak Panpel Persija seputar partai kandang Persija saat menjamu team Sriwijaya FC yang menurut jadwal semula akan digelar pada hari sabtu, 20 Februari 2010 akan DIMAJUKAN menjadi hari Jumat, 19 Februari 2010 di Stadion GBK Senayan Jakarta, Jadwal Kick Off  akan dimulai pukul 15.30 WIB dan pertandingan akan dilaksanakan dengan option boleh dihadiri oleh kedua supporter baik Persija Jakarta maupun Sriwijaya FC.

Alasan pihak BLI untuk dimajukannya partai ini dikarenakan untuk memberikan waktu jeda istirahat yang cukup bagi team Sriwijaya FC yang akan bertanding di ajang piala AFC di luar negeri sesuai jadwal AFC pada hari Selasa, 23 Februari 2010.
 
Mari bersiap menyambut dengan hangat sahabat Supporter Sriwijaya Fc  (Singa Mania, dkk) dari Palembang pada hari Jumat nanti yang kabarnya akan hadir ke Jakarta untuk bersilaturahmi dengan The Jakmania.(JO)

Jakarta-Palembang Bersaudara..

Laga PERSIJA VS PERSISAM 0-0

Drama kembali terjadi atas team Persija Jakarta saat lawatan keduanya di tour Kalimantan ketika berhadapan dengan Team Persisam Samarinda pada pertandingan yang digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (13/2/2010), yang lagi-lagi memaksa hasil imbang dengan skor 0-0 untuk partai sore ini, bermain dengan memperagakan possession football yang cukup baik dan enak untuk dilihat dari team Persija di babak pertama kedua team tampak masih berhati-hati dalam menerapkan strateginya sehingga kedua team gagal menciptakan gol walaupun beberapa peluang tercipta dari masing-masing team baik dari team tamu Persija maupun dari team tuan rumah Persisam Samarinda.

Pada babak kedua drama itupun terjadi, ketika pertandingan mulai terbuka dan saling serang dari masing-masing team, di menit ke-58, BP berhasil menjebol gawang Persisam lewat tendangannya setelah menerima umpan manis dari Baihakki, namun gol Bambang Pamungkas dianulir oleh AW1 yang  baru mengangkat bendera setelah gol tercipta dan menganggangap BP dalam posisi offside walaupun dalam rekaman kamera televisi tampak jelas BP yang melakukan “Run” dari belakang menciptakan gol bersih karena dalam posisi onside yang juga diamini oleh kedua komentator televisi karena dibelakang BP masih terdapat Hamka Hamzah yang berusaha mengganggu shooting BP kearah gawang, Akibat dianulirnya gol BP membuat permainan Persija yang sebelumnya berpola mulai kehilangan konsentrasi dan membuat team Persisam Samarinda dapat leluasa menekan pertahanan Persija melalui Ronal Fagundes dan juga Danillo Fernando yang terus mengancam gawang M.Yasir yang terus mendapatkan tekanan dari barisan depan Persisam Samarinda dan juga tendangan-tendangan bebas yang banyak diberikan oleh wasit kepada kubu Persisam diarea pertahanan Persija di 15 menit terakhir pertandingan babak kedua.

Drama terakhirpun terjadi pada masa injury time disaat team Persisam menciptakan kemelut didepan gawang Persija dan sempat tercipta gol dalam kemelut ini oleh Agus Dinho namun beruntung bola terlebih dahulu mengenai tangan dari Fandi Mochtar sehingga wasit menganulir gol Persisam karena sudah terjadi pelanggaran Hands Ball sebelumnya. Hasil ini tentunya membuat Persija membawa oleh-oleh 2 point dari hasil 2 kali seri di lawatan tour Kalimantan ini dalam menghadapi Bontang FC dan Persisam Samarinda, sebelumnya di Bontang Persija juga mengalami drama hasil seri setelah gol dimenit akhir Bontang FC melalui titik penalty.
Hasil ini berhasil mencatatkan rekor 11 kali pertandingan tidak terkalahkan dari team Persija Jakarta

Persija Menahan Imbang Bontang FC. 2-2

Team Bontang FC lolos dari kekalahan setelah di menit-menit akhir mendapatkan kesempatan emas penalty yang tidak disia-siakan oleh striker Bontang FC, Aldo Bareto yang sekaligus berhasil menyamakan kedudukan dengan skor menjadi 2-2 atas tamunya Persija Jakarta, dalam partai lanjutan ISL 2009/2010 yang dilaksanakan di Stadion Mulawarman, Bontang, Kalimantan Timur pada Rabu, 10 February 2010.

Dalam Partai yang juga terus di up-date di Website Jak Online ini Striker Bontang FC, Kenji Adachihara membuka gol pertama di pertandingan ini pada menit ke-5 akibat hilangnya konsentrasi barisan belakang pertahanan Persija di menit-menit awal, gol ini berawal dari kesalahan pemain di lini tengah Persija ketika melakukan backpass, sehingga direbut pemain Bontang FC dan Kenji yang menerima umpan manis ini dengan leluasa menceploskan bola ke gawang M Yasir.  dan Pada menit ke-19, Abanda Herman mampu menyamakan kedudukan melalui Headingnya yang sempat membentur tiang dalam gawang Bontang FC. Walaupun mendominasi permainan di babak pertama, Persija tidak mampu menambah golnya akibat beberapa peluang emas yang gagal berbuah gol.

Pada babak kedua,  Bontang FC mulai mengembangkan permainan terbuka, namun justru Persija yang berhasil memanfaatkan kesempatan untuk mencuri gol melalui gelandang anyar Persija Firman“8+7”Utina pada menit ke-57 yang merupakan gol perdana Firman bagi tim Macan Kemayoran, tertinggal 2-1 team Bontang FC pun langsung menekan pertahanan Persija untuk mengejar defisit satu gol. Upaya itu tidak sia-sia. Aldo Barreto tampil sebagai pahlawan tim Laskar Khatulistiwa setelah di empat menit sebelum pertandingan usai memaksa laga berakhir 2-2 melalui golnya dari tendangan Penalty.

coppying from jakmania.org

wawancara firman utina 8+7

Wawancara CREW JO dengan FIRMAN UTINA setelah menjalani latihan perdananya bersama Persija di Mess Persija.

CREW JO: Apa kabarnya Firman?

Firman Utina: Baik – baik saja Alhamdulilah

CREW JO: Kesan pertama latihan bersama Persija?

Firmann Utina: Sangat baik, karena saya sudah cukup banyak mengenal beberapa pemain Persija sebelumnnya, jadi proses adaptasi tidak begitu terlalu sulit

CREW JO: Ada banyak tanggapan ataupun komentar bergabungnya Anda ke Persija karena Anda merupakan "anak emas" dari Benny Dollo, menurut Anda?

Firman Utina: Itu masing–masing hak setiap orang untuk berkomentar tentang saya, tapi yang pasti saya berusaha professional menjalani karier sepakbola saya, ketika di putaran kedua ini skema permainan Persija membutuhkan tenaga saya, dan saya pun sangat antusias untuk bergabung dengan klub sebesar Persija, kenapa tidak untuk direalisasikan, itulah dasar saya bergabung ke Persija.

Crew JO: Kondisi fisik terakhir Anda seperti apa? Apa benar sedang cidera?

Firman Utina: Seperti yang bisa dilihat tadi pas latihan, kondisi fisik saya baik–baik saja, tidak cidera apapun, dan saya sangat siap untuk membela Persija di putaran kedua nanti.

Crew JO: Dukungan keluarga ketika hendak bergabung ke Persija?

Firman Utina: Sangat mensupport istri dan kedua anak saya mendukung untuk bergabung ke Persija apalagi anak pertama saya yang bernama Raihan Putri Utina (5tahun) seorang pengidola Bambang Pamungkas, begitu tahu saya bergabung dengan Persija anak saya langsung bilang "asik bisa sering ketemu Bepe"

Crew JO: Nah anaknya bisa lebih megidolakan seorang Bepe, bukan Anda sendiri?

Firman Utina: Itulah hebatnya striker Persija, Bepe (sambil memuji penampilan Bepe selama ini), tapi dengan saya di Persija saat ini saya ingin membuktikan kepada anak saya bahwa saya pun tidak kalah hebat dengan bepe, sambil tersenyum lepas

Crew JO: Apa target di Persija?

Firman Utina: Tentunya ingin memberikan yang terbaik, selama karier sepakbola professional saya di Indonesia, saya belum pernah merasakan gelar juara Liga Indonesia. Lain hal dengan Copa saya sudah merasakannya, oleh karena itu, saya berambisi untuk mendapatkannya bersama Persija musim ini.

Crew JO: Berikan yang terbaik buat Persija!!!

Firman Utina: Doakan saja buat semua kelancaran saya selama bermain di Persija, salam buat semua The Jakmania.

coppying from jakmania.org

Hantam Perlawanan Persela , Persija Menduduki Peringkat Posisi 4 Klasemen .

Persija Jakarta berhasil mengalahkan Persela 1-0 dalam lanjutan Liga Super Indonesia (ISL) 2009/2010, Rabu, 3 Februari 2010. Aliyudin menjadi pencetak gol satu-satunya dalam pertandingan ini.

Tambahan tiga poin membuat Persija kini berada di barisan papan atas. Dengan koleksi 27 poin, Persija berhasil menggusur Persipura dari urutan keempat klasemen sementara.

Bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, kedua tim sama-sama bermain terbuka. Namun Persela lebih dulu mendapat peluang emas lewat kaki striker Kurniawan Dwi Julianto pada menit ke-8.

Kurus yang mendapat umpan terobosan berhasil melakukan penetrasi ke kotak penalti Persija. Sayang jebolan timnas Primavera itu gagal mengontrol bola sehingga mampu dipatahkan oleh pemain belakang Macan Kemayoran, Abanda Herman.

Persija berbalik menyerang pada menit ke-20 lewat TA Mushafry. Usai menyisir sisi kanan pertahanan Persela, Mushafry melepaskan umpan silang ke kotak penalti lawan. Sayang Aliyudin dan Bambang Pamungkas tak mampu menjangkaunya.

Bola liar masih berusaha dimanfaatkan oleh M Ilham. Namun tendangan pemain Persikota itu justru melebar di sisi kiri gawang Fauzal Mubaraq.

Dua menit berselang giliran Bambang yang mebuka peluang bagi timnya. Sayang, tendangan pemain yang akrab disapa Bepe itu juga tak menemui sasaran.

Persija semakin percaya diri. Pada menit ke-30, TA Mushafry berhasil melepaskan tandukan berbahaya ke gawang Persela. Mubaraq masih mampu menepis bola.

Namun bola rebound berhasil dimanfaatkan Aliyudin untuk mencetak gol. Skor 1-0 untuk Persija. Persela berusaha mengejar. Namun hingg turun minum skor tak juga berubah.

Di babak kedua, Persija nyaris kebobolan. Pada menit ke-49, pemain belakang Macan Kemayoran Baihakki Khaizan melakukan blunder saat menerima bola.
Bola yang lepas berhasil disambar oleh Syamsul Arif dan langsung membawanya ke jantung pertahanan Persija.

Baihakki terus mengejar. Namun Arif berlari lebih kencang. Sayang eksekusi Arif tak sempurna. Bolanya masih melambung di atas mistar M Yasir.

Pada menit ke-56 Agus Indra mencoba menggandakan keunggulan Persija. Namun tendangan volinya masih terlalu lemah sehingga dengan mudah diantisipasi penjaga gawang Mubaraq.

Ancaman Persija belum berhenti. Hanya berselang dua menit, Bambang yang tampil sebagai eksekutor tendangan bebas nyaris menjebol gawang Persela. Sayang bola masih membentur mistar gawang meski Mubaraq sudah mati langkah.

Pada menit ke-70, giliran Persela yang berpeluang menjebol gawang Persija. Lewat aksi individu Dicky Firasat yang mampu menerobos hingga ke jantung pertahanan Persija.

Beruntung M Yasir dalam posisi sempurna. Mantan kiper Arema itu berhasil menahan tendangan Dicky yang hanya berjarak beberapa meter dari hadapannya.

Persela mulai mengambil alih permainan. Pada menit ke-78, I Wayan Gangga Mudana berhasil melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Namun bola masih membentur mistar gawang.

Mendapat gempuran dari Persela, Persija mencoba memperkuat barisan pertahanannya. Pada menit ke-80, Pelatih Kepala Benny Dolo memilih untuk menggaanti gelandang serang Agus Indra dengan gelandang bertahan Rully Soputan.

Sebelumnya Bendol telah lebih dulu menarik Bambang Pamungkas dan menggantinya dengan M Ilham. Sedangkan Leonard Tupamahu juga diganti dengan Elvis Nelson.

Pada menit ke-87, Persija sebenarnya sempat menjebol gawang Persela lewat tandukan TA Mushafry memanfaatkan sontekan Aliyudin. Namun wasit menganulirnya karena Mushafry berada dalam posisi offside.

Persela mencoba mengejar ketertinggalan di sisa waktu babak kedua. Namun hingga pertandingan usai, Persija tetap mampu mempertahankan keunggulannya.


Susunan Pemain
Persija
M Yasir, Abanda Herman, Baihakki Khaizan, Leo Saputra, Leonard Tupamahu/Elvis Nelson, Erik Setiawan, Fachrudin Mustafic, Agus Indra/Rully Soputan, TA Mushafry, Aliyudin, Bambang Pamungkas/M Ilham

Persela
Fauzal Mubaraq, Fabiano Beltrame, F X Yanuar, Fadly Hariri, Gangga Mudana, Tomy Rifka, Martin Zada/Zaenal Arifin, Sukadana/Amsyar Reza, Jimmy Suparno, Kurniawan Dwi Julianto/Dicky Firasat, Samsul

Lam JT dari Jakmania Narogong Bekasi .
Bravo Olahraga

Klasemen Akhir Putaran Pertama ISL 09/10

Rank				Team	Played	W	D	L	Goals	Diff.	Points
1				Arema	17	11	3	3	21:8	13	36
2				Persiba	17	9	3	5	24:14	10	30
3				Persib	17	8	3	6	25:18	7	27
4				Persija	17	7	6	4	20:14	6	27
5				Persipura	17	6	8	3	25:19	6	26
6				Persema	17	8	2	7	21:22	-1	26
7				Persiwa	17	7	4	6	35:26	9	25
8				PSPS	17	7	4	6	20:18	2	25
9				Sriwijaya FC	17	7	4	6	22:25	-3	25
10				Persela	17	7	3	7	14:19	-5	24
11				Persebaya	17	6	4	7	28:28	0	22
12				Persik	17	5	7	5	20:20	0	22
13				Persijap	17	6	4	7	15:16	-1	22
14				Persisam	17	5	4	8	15:21	-6	19
15				Bontang FC	17	4	6	7	23:24	-1	18
16				PSM	17	4	5	8	11:25	-14	17
17				Persitara	17	4	3	10	12:25	-13	15
18				Pelita Jaya	17	2	7	8	14:23	-9	13